Pj Bupati Sumedang Tutup Kegiatan Bsmss Tahun 2018
MITRAPOL.com - Program Bhakti Siliwangi Manunggal Satata Sariksa (BSMSS) Tahun 2018 yang dipusatkan di Desa Cisurat Kecamatan Wado resmi ditutup Pj. Bupati Sumedang Sumarwan Hadisoemarto, Selasa (31/07/2018). Kegiatan penutupan jadwal ini juga bersamaan dengan pelantikan hasil jadwal kegiatan BSMSS yang telah dilaksanakan kurang lebih selama satu bulan.
Kegiatan penutupan BSMSS sendiri dihadiri oleh Dandim 0610 Sumedang, Wakapolres Sumedang, perwakilan dari DPRD Kab. Sumedang, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Sumedang, Ketua Persit Candra Kirana, Camat Wado beserta unsur Forkopimka Kecamatan Wado, Kepala Desa Cisurat, Tim Penggerak PKK se-Kecamatan Wado, Tokoh Masyarakat, Tokoh Pemuda, alim Ulama dan warga masyarakat Desa Cisurat.
Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Kabupaten Sumedang H. Teddy Mulyono dalam laporannya, menjelaskan penyelenggaraan jadwal BSMSS tahun 2018 di Desa Cisurat Kecamatan Wado ini ialah untuk menumbuhkan semangat kegotongroyongan masyarakat dan juga meningkatkan pemberdayaan masyarakat supaya bisa membangun desa secara mandiri.
“Adapun Hasil Pelaksanaan dari jadwal BSMSS yaitu berupa pengerjaan Cor Beton sepanjang 570 meter, Pengerjaan Plat Beton sebanyak 3 Unit, Kirmin, TPT, Saluran parit, Pengupasan Tanah, Parit Tanah dan Pengerjaan Pilar Kanan Kiri jalan. Untuk Sumber Dana Program BSMSS berasal dari APBD Provinsi Jawa Barat Tahun 2018 sebesar Rp 125 juta, APBD Kabupaten Sumedang tahun 2018 sebesar Rp 200 Juta dan selebihnya berasal dari Swadaya Masyarakat,” kata dia.
Dikatakan Dandim 0610 Sumedang Arm I Made Merthayasa, S.Sos, Program yang dilaksanakan setiap satu tahun sekali ini mempunyai tujuan supaya tercapainya kemanunggalan antara Tentara Nasional Indonesia dan masyarakat yang ada.
“Selain kegiatan fisik, yang paling penting ialah tercapainya kemanunggalan antara Tentara Nasional Indonesia dan Masyarakat yang ada. Karena kita sadari bersama bahwa Tentara Nasional Indonesia berasal dari Rakyat, dan tentunya berjuang bersama Rakyat untuk kesejahteraan masyarakat. Ibu kandung dari Tentara ialah Rakyat,” ujar Dandim 0610 dalam sambutannya.
Program yang merupakan kolaborasi antar Tentara Nasional Indonesia dan Pemda ini juga diharapkan sanggup membantu mengatasi kesulitan yang ada di masyarakat.
“Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka membantu mengatasi kesulitan masyarakat, kebutuhan-kebutuhan apa saja yang diperlukan, disitulah kami bekerja sama dengan banyak sekali elemen yang ada untuk sama-sama membantu kesulitan tersebut,” ucapnya.
Disampaikan pula dalam sambutannya, Dandim 0610 menyampaikan bahwa hasil dari jadwal BSMSS ini hanya sebuah stimulus atau perangsang saja. Selebihnya, masyarakat harus lebih membuatkan kembali apa yang sudah ada dikala ini supaya lebih banyak memperlihatkan manfaat.
Ucapan terima kasih tidak lupa disampaikan oleh Ir. H. Sumarwan Hadisoemarto sebagai Pejabat Bupati Sumedang. “Pada kesempatan ini, kami atas nama pemerintah Kabupaten Sumedang dengan setulus-tulusnya mengucapkan terima kasih atas segala pengorbanan, segala itikad yang diberikan. Dimana dari awal survey, pelaksanaan, dan hingga hari ini berjalan dengan baik,” ucapnya.
Pj. Bupati Sumedang juga berharap supaya kegiatan ini menjadi awal dari kemandirian masyarakat dalam menuntaskan duduk perkara yang dimiliki.
“Sesungguhnya impian dari kegiatan ini ialah akan munculnya kemandirian masyarakat. Kemandirian untuk menuntaskan duduk perkara sendiri, jadi tidak selamanya menggantungkan pinjaman dari pihak manapun,” pungkasnya.
Di selesai acara, sebagai tanda pelantikan dari hasil jadwal BSMSS ini dilaksanakan penadatanganan prasasti, pemotongan pita dan juga pelepasan balon. Sepulangnya dari kegiatan ini, Pj Bupati Sumedang melaksanakan kunjungan ke beberapa daerah ibarat Puskesmas Darmaraja, Kantor Kecamatan Cisitu, dan Kantor Kecamatan Ganeas.
Reporter : joel
Kegiatan penutupan BSMSS sendiri dihadiri oleh Dandim 0610 Sumedang, Wakapolres Sumedang, perwakilan dari DPRD Kab. Sumedang, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Sumedang, Ketua Persit Candra Kirana, Camat Wado beserta unsur Forkopimka Kecamatan Wado, Kepala Desa Cisurat, Tim Penggerak PKK se-Kecamatan Wado, Tokoh Masyarakat, Tokoh Pemuda, alim Ulama dan warga masyarakat Desa Cisurat.
Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Kabupaten Sumedang H. Teddy Mulyono dalam laporannya, menjelaskan penyelenggaraan jadwal BSMSS tahun 2018 di Desa Cisurat Kecamatan Wado ini ialah untuk menumbuhkan semangat kegotongroyongan masyarakat dan juga meningkatkan pemberdayaan masyarakat supaya bisa membangun desa secara mandiri.
“Adapun Hasil Pelaksanaan dari jadwal BSMSS yaitu berupa pengerjaan Cor Beton sepanjang 570 meter, Pengerjaan Plat Beton sebanyak 3 Unit, Kirmin, TPT, Saluran parit, Pengupasan Tanah, Parit Tanah dan Pengerjaan Pilar Kanan Kiri jalan. Untuk Sumber Dana Program BSMSS berasal dari APBD Provinsi Jawa Barat Tahun 2018 sebesar Rp 125 juta, APBD Kabupaten Sumedang tahun 2018 sebesar Rp 200 Juta dan selebihnya berasal dari Swadaya Masyarakat,” kata dia.
Dikatakan Dandim 0610 Sumedang Arm I Made Merthayasa, S.Sos, Program yang dilaksanakan setiap satu tahun sekali ini mempunyai tujuan supaya tercapainya kemanunggalan antara Tentara Nasional Indonesia dan masyarakat yang ada.
“Selain kegiatan fisik, yang paling penting ialah tercapainya kemanunggalan antara Tentara Nasional Indonesia dan Masyarakat yang ada. Karena kita sadari bersama bahwa Tentara Nasional Indonesia berasal dari Rakyat, dan tentunya berjuang bersama Rakyat untuk kesejahteraan masyarakat. Ibu kandung dari Tentara ialah Rakyat,” ujar Dandim 0610 dalam sambutannya.
Program yang merupakan kolaborasi antar Tentara Nasional Indonesia dan Pemda ini juga diharapkan sanggup membantu mengatasi kesulitan yang ada di masyarakat.
“Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka membantu mengatasi kesulitan masyarakat, kebutuhan-kebutuhan apa saja yang diperlukan, disitulah kami bekerja sama dengan banyak sekali elemen yang ada untuk sama-sama membantu kesulitan tersebut,” ucapnya.
Disampaikan pula dalam sambutannya, Dandim 0610 menyampaikan bahwa hasil dari jadwal BSMSS ini hanya sebuah stimulus atau perangsang saja. Selebihnya, masyarakat harus lebih membuatkan kembali apa yang sudah ada dikala ini supaya lebih banyak memperlihatkan manfaat.
Ucapan terima kasih tidak lupa disampaikan oleh Ir. H. Sumarwan Hadisoemarto sebagai Pejabat Bupati Sumedang. “Pada kesempatan ini, kami atas nama pemerintah Kabupaten Sumedang dengan setulus-tulusnya mengucapkan terima kasih atas segala pengorbanan, segala itikad yang diberikan. Dimana dari awal survey, pelaksanaan, dan hingga hari ini berjalan dengan baik,” ucapnya.
Pj. Bupati Sumedang juga berharap supaya kegiatan ini menjadi awal dari kemandirian masyarakat dalam menuntaskan duduk perkara yang dimiliki.
“Sesungguhnya impian dari kegiatan ini ialah akan munculnya kemandirian masyarakat. Kemandirian untuk menuntaskan duduk perkara sendiri, jadi tidak selamanya menggantungkan pinjaman dari pihak manapun,” pungkasnya.
Di selesai acara, sebagai tanda pelantikan dari hasil jadwal BSMSS ini dilaksanakan penadatanganan prasasti, pemotongan pita dan juga pelepasan balon. Sepulangnya dari kegiatan ini, Pj Bupati Sumedang melaksanakan kunjungan ke beberapa daerah ibarat Puskesmas Darmaraja, Kantor Kecamatan Cisitu, dan Kantor Kecamatan Ganeas.
Reporter : joel
Komentar
Posting Komentar